Harusnya hidup saya gak serumit ini, hidup saya harusnya saya yg menentukan setiap pilihan yang mau saya jalani. Kenapa harus memikirkan norma, moral, lingkungan, keluarga dan hal lainnya.
Andai bisa seegois itu...Dulu pernah saya bertanya dengan kk rohis saya, si kk bercerita, tidak ada satupun makhluk didunia ini yg hidup tanpa peraturan atau hal yg mengikat. lihatlah planet2 yg begitu jauh diangkasa bahkan harus terus berputar pada jalur yg sama terus menerus karena jika tidak maka hancurlah bertabrakan satu dengan yg lain. Jadi ketika manusia keluar dari aturan bisa jadi juga akan ada akibat2 dari apa yg manusia itu lakukan.
Dan andai saja kita diberi kesempatan untuk bertukar kehidupan dengan makhluk lain apakah kita mau? dan kalaupun kita mau apakah akan mungkin jauh lebih mudah dibanding dengan kehidupan yg sekarang kita jalani? Belum tentu..!!
Lalu pantaskah saya mengeluh sementara harusnya saya berdo'a. Lalu kemana do'a-do'a saya yg selama ini saya panjatkan untuk selalu menunjukkan saya jalan yg lurus. Atau kemanakah do'a-do'a ayah dan ibu saya??. Saya tau disetiap do'a yg selalu dipanjatkan Ayah pada malam-malah Tahajud nya ada nama saya disana, begitu juga dengan Dhuha ibu saya.
Lalu mengapa saya masih terus berputar, merangkak, terjatuh pada beban yg sama, pada masalah norma, dan moral yang sama? Bukan saya tidak tau jalan untuk keluar dari semua ini, tapi 'mungkin' yah mungkin diri saya sendirilah yang membuat nya begitu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar