Ingin mencecap manis isi gundukan diselangkangan mu, tapi aku ingat janji ku di seperempat malam dengan Tuhanku.
Sebaiknya ku alihkan saja rasa ku.
Setelah kuberikan selangkanganku padanya.ia membelakangiku dan tak pernah menoleh kembali.yang tertinggal hanya janji kosong #fm
Kau
lupa bahwa tidak semua harus sesuai dengan prinsip ikhlas, seperti
setelah memberi dan tak harap kembali. Tidak begitu dengan hasratku. #Fm
cerbung
maka
kusiap kan pisau paling tajam untukmu. Rasa sakit yang diberi pisau ini
masih sepersekian kecil dengan rasa sakit yang kamu torehkan dihatiku.
Dan aku melingkari pilihan terakhir,tubuhku mengecil dan hanya bisa menangis
Dan telah kau hujamkan petaka dalam hidupku. Langkahku mati. Mungkin jg hidupku. Sekarang...bahagia kah kau?
pisau
itu meneteskan darah, tetesan yang sama dengan airmataku. inilah akhir
hidup, tapi sebenarnya hidupku telah berakhir saat kau berpaling dariku.
Kemudian dengan suara lirih,kusebut sebuah nama,salah satu dari ratusan bintang mengedipkan cahaya terangnya,
Heii di sini harapan! Ujarnya seketika
tapi.. bisikan ini tidak menyerah, ia berkata bahwa kekasihku layak mendapatkannya.
tidak tidak sungguh ia tak layak, hati kecilku berkata.
ya tuhan.. apa yg telah ku perbuat..?
kulihat
lagi darah yang menetes dari pisau yang kupegang, dia terhenyak
menyaksikan darah itu. Tidak bukan darahnya tapi darah ku lah yang
menetes.
Apakah semua sudah terlambat Tuhan? padahal sebelum kutancapkan pisau itu didagingku, dia mengatakan cinta.
Tapi
di suatu hari tanpa nama,aku datang menatap nanar pelaminan yang belum
di pakai,mawar layu dalam genggamanku.keranda sudah siap
aq menggapai tubuhnya tapi aku terjatuh, tanganku tidak bs menyentuhnya.
apa itu.. aku menatap nanar sebuah kerenda. aku berlari mendekat..
hei bukankah itu aku yg tergeletak disana.
Aku keras kepala,kukatakan cinta sekali lagi.semoga wanita itu mengembalikan tangan kananku
oh Tuhan.....aku lah yang telah pergi dan aku pula yang kini menorehkan luka paling sakit dihatinya.
Maafkan aku kasih, ini semua karena egois ku. Jangan menangis lagi karena tubuhku telah menyatu dengan tanah.
Selamat tinggal wahai cinta.
#FM The End
Hasil dari Copasan di fb, Fiksimini yang saya buat kemudian dilanjutkan kekasih saya, brothe Will dan Destine.
Sabtu, 16 Maret 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
apa kabar?
tahun ini banyak sekali hal baik yang aku temui, selain hubungan percintaan yang sangat baik, keluarga, juga pekerjaan dan finansial. berkah...

-
Sebelumnya saya pernah menulis tentang Tuhan, Cinta dan Lesbian Bersuami dalam blog ini, dan sekarang sedikit melanjutkan pembicaraan tent...
-
tadi malam itu aku sama sekali gak ada kepikiran si kakak Guru ngaji zaman kuliah dulu, memang aku temenan sama beliau di fb tapi kayak nya ...
-
Lhoo bukannya lesbian? Kok bersuami? Emang bisa? Kenapa tidak. Menikah itu kewajiban dari Tuhan, berketurunan dan lain-lain. Tetapi cint...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar