Kamis, 09 Juli 2020

inner child X game online

huh, berat sekali rasanya ingin menuliskan perkara ini, inner child. bertahun-tahun aku tumbuh tanpa tahu alasan mengapa, dan bagaimana semua persoalan dan sikapku bisa sedemikian rumit untuk dihadapi. semua pengalaman masa lalulah yang membentukku hingga sekarang secara psikologis. aku tidak akan panjang lebar membahas apa itu inner child karena mudah sekali untuk dibaca dan dicari tahu di internet jika tertarik.
dulu kupikir aku tidak pernah terluka, tidak pernah trauma atas apa pun karena aku selalu mampu menyelesaikan semua tugasku, kuliahku atau beban hidup lainnya dari yang sederhana hingga yang sulit, semuanya bisa kuselesaikan dengan baik dan benar. hampir tidak ada yang tidak, bahkan kalau pun itu hanya mengandalkan diri sendiri. hingga beberapa tahun aku mulai mencari tahu penyebab mengapa sudah dewasa tapi kadang aku merasa gak stabil secara emosi. semakin dicari tahu semakin dalam aku tenggelam dalam pembahasan psikologi. akhirnya aku ketemu dengan inner child.
ibarat permainan game online PUBG, damege-nya diri ini kurasa sudah parah, mau pakai medkit atau di-boosting minuman juga gak akan sembuh dan penuh lagi. ada hal yang tidak bisa diperbaiki, selamanya. seharusnya bisa dimaafkan kemudian move on, tapi sudah dicoba dan tidak hilang lukanya. 

Minggu, 05 Juli 2020

:: senin

senin pagi, aku sudah di kantor, memulai pagi dengan melamun, beberapa kali melamun, kemudian tersadar, melamun lagi lalu kembali sadar. satu persatu teman kantor berdatangan, aku tidak lagi melamun, mereka sibuk mengajakku berbicara. 
pagi ini lumayan dingin, sampai kantor aku sempat melepas jaketku, lalu sekarang pukul 9.17 turun hujan lumayan deras, hari juga sudah mulai gelap. aku kembali memakai jaketku sambil membuka blog ini.
aku harap rejekiku mmebalik hari ini, semua uang yang belum cair kuharap segera cair, jangan sampai aku menunda lagi keinginan untuk segera pindah. aku benar-benar sudah cukup di kontrakan sekarang. aku sudah tidak ingin lebih lama lagi ada di sana. 
banyak hal yang ingin kutulis sebenarnya tapi teman kantorku sangat mengganggu karena mengajakku berbicara terus menerus.

Jumat, 03 Juli 2020

jumat

hari ini rasanya kehidupan semakin berat, aku tidak tahu harus berbuat apa. sejak semalam aku sudah mencoba mengalihkan diri dari hal-hal yang akan membuat aku semakin mengutuki hidup. aku mencoba bertahan dalam diam, sepertinya ini akan menjadi self defense aku mulai sekarang. tidak ingin mengkonfrontasi lagi, cukup rasanya dengan banyak hal dalam hidup ini.
aku akan membiasakan diri diam. aku akan diam dengan banyak hal, tidak lagi kupersoalkan hal-hal di luar kuasaku. aku akan lebih sering mengisi blog, ini salah satu hal yang paling masuk akal dan paling bisa kulakukan untuk menjaga kewarasan selain berbicara dengan temanku. aku pikir aku juga harus tahu porsiku sebagai kawan. 
aku masih terpikir untuk membeli bathup dan meletakkannya di ruang tamu. sekadar berjaga-jaga kalau-kalau suatu hari aku akan mati menua sendiri di rumah. dan kupikir salah satu tempat yang ingin kuhabiskan hidupku adalah berendam di bathup sambil menikmati lemon tea hangat mungkin atau sekadar rokok beberapa batang dengan aroma terapi di sekeliling. aku ingin menua dan bahagia, Tuhan. kupikir dulu saat kau menciptakanku kau juga pasti sudah menakdirkan kebahagiaan sesuai porsi dalam hidupku, hanya kadang aku lupa bahwa kau juga meletakkan beberapa kesedihan dalam hidup ini.

Kamis, 02 Juli 2020

kamis juga

kamis adalah amarah kekasih 
yang tak tahu mengapa 
cemburu terasa lebih mudah 
dibandingkan bertanya dan mengerti.
kamis adalah kekesalan kecil 
yang menumpuk dan dipupuk.
kamis adalah bias kecewa 
dari hal sederhana 
dan 
berjung mangada-ada.

kamis

kamis adalah jenuh dan sedih 
yang menetap
di garis lengkung kelopak mata.
tidak ingin menetes hanya merembes,
membasahi lahan sepetak barangkali agar tak layu
kering kerontang seperti hati.

jaket lusuh

hari ini aku membuka lemari pakaianku menyusun ulang beberapa helai ingatan dan membersihkan debu dari kenangan. aku melihat jaket sag...