Kamu ngajakin bubar, minta putus dan sudah aq turuti permintaan mu... Tapi kenapa kamu masih mau liburan dengan ku, kamu bilang ingin mengenang ku dengan indah. Aku gak yakin akan kenangan indah yg kita lewati.
Aku takut hanya rasa sakit yg akan kita toreh ketika bersama lagi nanti. Tapi di balik itu aku juga gak mau rasa sakit yg akan kita kenang kelak. Untuk melupakan mu mungkin memang lebih mudah jika aq mengingat rasa sakit kita. Tapi bukan berarti itu sebuah dendam.
Aku pernah mencintai mu, sekarang rasa itu bergeser. Aku yakin kau juga begitu. Aku tidak melihat mu memeperlakukan ku seperti kau bener2 mencintai ku. Banyak hal yg sudah kita lewati tp jujur untuk saat ini aku jenuh dengan hidup ku. Dengan larangan mu ttg banyak hal.
Mungkin break atau jalan masing-masing dulu yg kita butuhkan saat ini... Mencoba memikirkan dan merenungi benarkah kita saling membutuhkan.
Aku harap kamu bisa mengerti, untuk saat ini aku masih belum ingin kembali menjalin hubungan dengan mu. Jadi apakah aku bisa kuat dan ikhlas tersenyum ketika kita akan berlibur bersama?? Bisa kah kamu mempertimbangkan hati ku...
-
tadi malam itu aku sama sekali gak ada kepikiran si kakak Guru ngaji zaman kuliah dulu, memang aku temenan sama beliau di fb tapi kayak nya ... -
aku tdak akan kaget dengan semua hal ini, toh ini bukan sesuatu yang baru bagi hatiku. ditinggalkan saat terpuruk? ah, aku akan menjadi te... -
Sebelumnya saya pernah menulis tentang Tuhan, Cinta dan Lesbian Bersuami dalam blog ini, dan sekarang sedikit melanjutkan pembicaraan tent...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar