Rabu, 17 Maret 2010

no tittle...




pernah suatu hari aku sedang melamar pekerjaan dengan teman ku, sekitar 1 tahun yang lalu. waktu itu skripsi aku sudah beres dan rencana besar di kepalaku adalah aku harus bisa survive buat hidup aku. karena sesudah selesai kuliah aku sudah janji pada diriku sendiri kalau aku tidak mau meminta uang dari orang tua ataupun kakak ku, makanya aku coba untuk mencari pekerjaan..

waktu itu aku pergi dengan teman naik ankot, aku males menceritakan tentang pekerjaan itu. tapi disini aku akan bercerita tentang si supir angkot itu. karena penumpang pada saat itu hanya ada 3org, aku dan teman ku serta satu kakak-kakak cantik yang duduk di depan kami.

begitu kakak itu turun dari angkot, mulai lah sang supir bertanya-tanya pada kami, kami mau kemana, habis ngapain dan lain-lain.
pd saat itu aku yang dengan polos menjawab habis pulang dari masukin lamaran pekerjaan dan bla.. bla.. lalu dia mengatakan kalau dia punya six sense terus dia bilang dia ingin melihat telapak tangan kami...
aku pun menunjukan nya, maka mulai lah dia menerawang *ki joko bodo mode on

dia bilang terlalu banyak garis di telapak tangan ku, dan itu menandakan bahwa aku adalah orang yang banyak maunya, belum selesai yang satu udah mau yang lain, dan cepet sekali berubah-ubah...
aku berpikir ada benernya juga memang ne supir angkot *heheheee...

aku adalah makhluk dengan seribu keinginan, walaupun aku kadang sudah coba untuk mengurang-ngurangi nya tapi ternyata tdk semudah itu untuk mengubah karakter yang memang sudah melekat dari orok.

tapi kalu sekarang sich, aku sudah menganggap itu sebagai motivasi agar aku tetep semangat buat mewujudkan semua cita-cita aku satu demi satu...
soal hasil akhir biar allah saja yang memutus kan nya, yang penting aku udah usaha+doa pd Nya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

jaket lusuh

hari ini aku membuka lemari pakaianku menyusun ulang beberapa helai ingatan dan membersihkan debu dari kenangan. aku melihat jaket sag...